My Old Ass (2024) adalah film drama komedi yang disutradarai oleh Megan Park. Film ini dibintangi oleh Maisy Stella sebagai Elliott, Aubrey Plaza sebagai Elliott yang lebih tua, dan Percy Hynes White sebagai Chad. Cerita film ini mengikuti perjalanan Elliott, seorang gadis berusia 18 tahun yang mengalami perjalanan waktu yang aneh selama perjalanan psikedelik pada ulang tahunnya yang ke-18, di mana dia bertemu dengan versi dirinya yang berusia 39 tahun.
Cerita dimulai dengan Elliott, seorang remaja yang tinggal di pertanian cranberry milik orang tuanya di Muskoka Lakes, Ontario. Elliott memiliki tiga minggu tersisa sebelum dia berangkat ke universitas di Toronto. Dia menghabiskan hari-hari musim panasnya dengan berperahu bersama teman-temannya, Ro dan Ruthie, bekerja di pertanian, dan menjalin hubungan asmara dengan Chelsea, seorang gadis yang telah dia sukai sejak kelas delapan.
Pada malam perayaan ulang tahunnya yang ke-18, Elliott dan teman-temannya memutuskan untuk berkemah dan minum teh jamur. Selama perjalanan psikedelik ini, Elliott melihat seorang wanita muncul di sampingnya yang mengklaim bahwa dia adalah versi dirinya yang lebih tua. Meskipun awalnya skeptis, Elliott akhirnya percaya setelah wanita tersebut menunjukkan bekas luka di tulang rusuknya dan berbagi pengetahuan tentang tubuh Elliott yang tidak simetris.
Elliott yang lebih tua, seorang mahasiswa PhD, memberikan nasihat kepada dirinya yang lebih muda dengan menyarankan agar dia menghargai waktu yang dihabiskan di pertanian dan menjalin ikatan dengan keluarganya. Dia juga secara misterius memberitahu Elliott untuk menghindari seorang anak laki-laki bernama Chad. Keesokan harinya, Elliott tetap berhubungan dengan dirinya yang lebih tua melalui telepon dan memutuskan untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan adik-adiknya, Max dan Spencer.
Suatu hari, saat berenang telanjang di danau, Elliott bertemu dengan seorang anak laki-laki yang bekerja untuk ayahnya selama musim panas. Ketika dia mengetahui bahwa namanya adalah Chad, Elliott mengingat peringatan dari dirinya yang lebih tua dan bertekad untuk menjaga jarak darinya. Namun, seiring berjalannya waktu, Elliott mulai merasakan ketertarikan terhadap Chad dan harus menghadapi dilema antara mengikuti nasihat dirinya yang lebih tua atau mengikuti perasaannya sendiri.
Ketegangan semakin meningkat ketika Elliott mulai menyadari bahwa nasihat dari dirinya yang lebih tua tidak selalu benar dan bahwa dia harus membuat keputusan sendiri tentang hidupnya. Dia harus belajar untuk menghargai momen-momen kecil dalam hidup dan menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana. Melalui perjalanan ini, Elliott menemukan arti sejati dari cinta, keluarga, dan kehidupan.
Film ini mengeksplorasi tema-tema seperti perjalanan waktu, cinta, dan pencarian makna dalam hidup. Dengan suasana yang penuh keajaiban dan alur cerita yang penuh dengan liku-liku, My Old Ass menawarkan pengalaman menonton yang menghibur dan menggugah emosi. Penampilan Maisy Stella sebagai Elliott sangat mengesankan, membawa karakter ini hidup dengan penuh semangat dan kehangatan. Aubrey Plaza juga memberikan penampilan yang kuat sebagai Elliott yang lebih tua, seorang wanita yang bijaksana dan penuh dengan nasihat.
My Old Ass juga menampilkan penggunaan efek visual yang mengesankan untuk menciptakan suasana yang magis dan penuh keajaiban. Dengan penggunaan pencahayaan yang efektif dan efek suara yang menenangkan, film ini berhasil menciptakan pengalaman menonton yang menyenangkan dan menggugah pikiran. Film ini juga menampilkan penampilan yang kuat dari para pemerannya, dengan Maisy Stella dan Aubrey Plaza yang memimpin cerita dengan penampilan mereka yang mengesankan.
Secara keseluruhan, My Old Ass adalah film drama komedi yang berhasil menciptakan suasana yang hangat dan penuh keajaiban, dengan alur cerita yang penuh dengan tikungan dan kejutan yang membuat penonton tetap terjaga dan terlibat sepanjang film. Dengan penampilan yang kuat dari para pemerannya dan penggunaan efek visual yang mengesankan, My Old Ass menawarkan pengalaman menonton yang menghibur dan menggugah pikiran.
