Aire: Just Breathe (2024) adalah film drama fiksi ilmiah pasca-apokaliptik yang disutradarai oleh Leticia Tonos. Film ini dibintangi oleh Sophie Gaëlle sebagai Tania, Paz Vega sebagai VIDA, dan Jalsen Santana sebagai Azarías. Cerita film ini berlatar di tahun 2147, di mana sebuah virus yang dihasilkan dari Perang Kimia Besar telah membuat semua pria di planet ini mandul, membawa umat manusia ke ambang kepunahan.
Tania adalah seorang ahli biologi dan ilmuwan yang tinggal sendirian di sebuah bunker bawah tanah. Dia berusaha untuk memastikan kelangsungan hidup spesies manusia dengan mencoba menginseminasi dirinya sendiri, dibantu oleh sistem kecerdasan buatan yang disebut VIDA. VIDA, yang disuarakan oleh Paz Vega, adalah sistem kecerdasan buatan yang telah belajar dari perilaku dan tindakan Tania selama bertahun-tahun, dan mereka berdua bekerja sama untuk mencapai tujuan mereka.
Kehidupan Tania yang terisolasi dan monoton berubah ketika seorang pria misterius bernama Azarías muncul di bunker. Azarías, yang diperankan oleh Jalsen Santana, adalah seorang pengembara dengan masa lalu yang gelap dan mungkin salah satu dari sedikit pria yang tersisa di planet ini. Kedatangan Azarías membawa ketegangan dan dinamika baru dalam hubungan antara Tania dan VIDA, serta mengungkap rahasia-rahasia yang tersembunyi.
Film ini mengeksplorasi tema-tema seperti kelangsungan hidup, cinta, dan hubungan antara manusia dan teknologi. Dengan suasana yang penuh ketegangan dan alur cerita yang penuh misteri, Aire: Just Breathe menawarkan pengalaman menonton yang mendebarkan dan menggugah pikiran. Film ini juga menampilkan penampilan yang kuat dari para pemerannya, dengan Sophie Gaëlle, Paz Vega, dan Jalsen Santana yang memimpin cerita dengan penampilan mereka yang mengesankan.
Aire: Just Breathe juga menampilkan penggunaan efek visual yang mengesankan untuk menciptakan suasana yang menegangkan dan penuh ketegangan. Dengan penggunaan pencahayaan yang efektif dan efek suara yang menakutkan, film ini berhasil menciptakan pengalaman menonton yang mendebarkan dan menggugah pikiran. Film ini juga menampilkan penampilan yang kuat dari para pemerannya, dengan Sophie Gaëlle sebagai Tania, Paz Vega sebagai VIDA, dan Jalsen Santana sebagai Azarías yang memimpin cerita dengan penampilan mereka yang mengesankan.
Secara keseluruhan, Aire: Just Breathe adalah film drama fiksi ilmiah pasca-apokaliptik yang berhasil menciptakan suasana yang menegangkan dan penuh ketegangan, dengan alur cerita yang penuh dengan tikungan dan kejutan yang membuat penonton tetap terjaga dan terlibat sepanjang film. Dengan penampilan yang kuat dari para pemerannya dan penggunaan efek visual yang mengesankan, Aire: Just Breathe menawarkan pengalaman menonton yang mendebarkan dan menggugah pikiran.
